Sebelum Anda membeli asuransi untuk motor, ada baiknya bagi Anda untuk mengetahui jenis-jenis asuransi motor terlebih dahulu. Hal ini tidak lain dan tidak bukan disebabkan oleh asuransi tertentu mempunyai suatu kebijakan jaminan tertentu sehingga Anda harus memilih satu jenis asuransi yang paling sesuai dengan kebutuhan jaminan perlindungan Anda, tidak peduli apa pun itu jenis asuransinya (rumah, kesehatan, mobil, perjalanan), tidak terkecuali dengan motor. Lalu, apa saja kah jenis-jenis asuransi motor itu? Secara garis besar, asuransi untuk motor dibagi menjadi dua, yaitu sebagai berikut: 1. Asuransi All Risk Mungkin sudah bisa Anda duga dari namanya, asuransi All Risk yang berarti asuransi segala resiko adalah sejenis asuransi untuk motor yang bisa memberikan pertanggungan untuk segala jenis resiko (selama masih sesuai dengan ketentuan yang ada dalam asuransi). Jadi, dari mulai resiko yang terkecil seperti rusak pada sebagian kecil motor, atau resiko yang terbesar seperti kerusakan parah atau kerusakan total pada motor, hingga kehilangan motor bisa ditanggung oleh pihak asuransi. Tidak heran jika asuransi ini memiliki harga premi yang lebih tinggi karena jumlah nilai pertanggungannya juga tinggi. 2. Asuransi TLO (Total Loss Only) Berbeda dengan asuransi All Risk, asuransi TLO yang merupakan singkatan dari Total Loss Only ini hanya memberikan pertanggungan untuk resiko yang total saja. Total dalam artian tingkat kerusakan melebihi 75 % jika motornya rusak, atau motor benar-benar raib dari si pemiliki akibat tindak pencurian atau perbuatan oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab. Hal ini berarti resiko yang lebih ringan atau di bawah itu tidak akan bisa mendapatkan pertanggungan dari pihak asuransi. Tidak heran pula jika harga premi asuransinya menjadi lebih murah dibanding jenis asuransi yang satunya (All Risk). Kedua jenis asuransi untuk motor itu merupakan dua jenis asuransi untukk motor yang dilihat dari penggolongannya secata umum. Anda lagi perbedaan dalam hal asuransi lainnya seperti kondisi jalan dan pengemudi yang mempengaruhi besarnya resiko pihak asuransi yang akan disuruh membeyarkan.
Demikianlah sekiranya dua jenis asuransi motor yang penting untuk Anda ketahui sebelum Anda membeli asuransi. Bagaimana? Apakah Anda lebih cocok dengan asuransi yang satu dibanding jenis asuransi yang satunya? Perlu Anda ingat di sini jika “kecocokan” bukan hanya untuk asuransi yang jaminan perlindungannya saja yang cocok dengan yang Ada butuhkan atau Anda mau, tapi juga sesuai dengan harganya. Hal ini tidak lain dan tidak bukan disebabkan oleh harga premi asuransi adalah biaya yang harus Anda bayarkan secara rutin ke depannya, entah itu per bulan ataukah per tahun. Anda pasti tidak ingin jika harus dibebankan dengan asuransi yan harganya tidak sesuai dengan kondisi keuangan Anda, bukan?
0 Comments
Leave a Reply. |
Archives
March 2017
Categories |